Kenaikan harga beras belakangan ini telah menjadi perbincangan hangat di kalangan masyarakat. Fenomena ini bukanlah hal yang baru, namun dampaknya semakin terasa mendalam saat ini. Sebagian besar penduduk bergantung pada beras sebagai makanan pokok, sehingga kenaikan harga beras dapat memberikan tekanan ekonomi yang signifikan. Dalam hal ini, saya akan memaparkan beberapa faktor yang menyebabkan kenaikan harga beras dan dampaknya terhadap masyarakat.
Berikut beberapa faktor yang menyebabkan kenaikan harga beras. Faktor pertama adalah Perubahan pola cuaca ekstrem yang mempengaruhi produksi beras di berbagai negara produsen. Seperti banjir, kekeringan, atau serangan hama tanaman yang dapat mengurangi produksi beras secara signifikan, sehingga menyebabkan peningkatan harga; ketergantungan pada impor beras untuk memenuhi kebutuhan domestiknya juga memberikan pengaruh terhadap fluktuasi harga internasional dan kenaikan harga beras di pasar global dapat langsung memengaruhi harga di pasar domestik; Kenaikan biaya produksi seperti harga pupuk, bahan bakar, dan biaya tenaga kerja dapat mendorong petani untuk menaikkan harga jual beras mereka guna menutupi biaya produksi yang lebih tinggi.
Dari kenaikan harga beras tersebut menyebabkan dampak siosial dan ekonomi yang sangat mepengaruhi kehidupan masyarakat. Sehingga memberikan tekanan ekonomi yang besar terutama bagi masyarakat miskin yang sebagian besar pendapatanya digunakan untuk memenuhi kebutuhan pangan sehari-hari. Jika harga beras terus naik dan tidak terkendalikan maka kelaparan akan terjadi. Selain itu, kenaikan harga beras juga memperburuk ketidaksetaraan sosial. Dalam hal ini nasyarakat yang berpengahasilan rendah akan merasa lebih terpukul dibanding denagan mereka yang berpendapatan tinggi. Kenaikan harga beras juga dapat menimbulkan kejadian kriminal seperti mencuri demi memenuhi kebutuhan hidup, selain itu dapat juga menimbulkan demostrasi karena Masyarakat merasa tidak puas dengan kebijakan pemerintah.
Dari masalah ini pemerintah perlu memberikan Upaya penanggulangan. Seperti memberikan subsidi pangan, sehingga membantu meringankan beban ekonomi masyarakat terutama yang terdampak oleh kenaikan harga beras. Pemerintah juga perlu meningkatkan produksi pangan, terutama pada produksi beras domestik untuk mengurangi ketergantungan pada impor dan mengurangi fluktuasi harga. Memberikan edukasi serta pembinaan kepada petani untuk meningkatkan efisiensi produksi dan pengurangi biaya produksi, sehingga dapat membantu menjaga harga beras tetap stabil dengan memahami faktor-faktor yang menyebabkan kenaikan harga beras dan dampaknya terhadap masyarakat. Diharapkan pemerintah dan masyarakat dapat bekerja sama dalam menanggulangi masalah ini dan menciptakan stabilitas harga pangan yang berkelanjutan. Agar terciptanya kesejahteraan dan pemerataan pangan serta mengurangi tingkat kelaparan.
Oleh: Wahdah Diyaul Akrimah